Contoh Kuis Penerapan Ejaan Bahasa Indonesia pada Tulisan Ilmiah, Surat Pemerintah/Bisnis, Laporan Kerja dan Pemberitaan

 PENERAPAN EJAAN BAHASA INDONESIA

 PADA TULISAN ILMIAH, 

SURAT PEMERINTAH/BISNIS, 

LAPORAN KERJA, DAN PEMBERITAAN

Sumber: Kumparan


Tulislah huruf B bila penulisannya benar dan huruf S bila salah!


1.   B-S non Amerika 

2.   B-S anti-Amerika 

3.   B-S antarkota 

4.   B-S di PHK 

5.   B-S sistim 

6.   B-S Edwin Eddy Setia Nugraha, P.H.D. 

7.   B-S kunci inggris 

8.   B-S Pulau Jawa 

9.   B-S sejarahwan 

10. B-S Bahasa Indonesia 

11. B-S konggres 

12. B-S program studi Akuntansi 

13. B-S Sujono, SH. 

14. B-S Tempe Malang

15. B-S Tuhan yang Mahapengasih 

16. B-S jadual pelajaran 

17. B-S bus dan truk 

18. B-S Rp 2.000.000,- 

19. B-S hamba Mu 

20. B-S produktifitas 

21. B-S karir 

22. B-S Jum’at 

23. B-S Pebruari 

24. B-S berulang kali 

25. B-S HUT RI KE-LXVIII 

26. B-S analisa 

27. B-S tradisional 

28. B-S DR. Hasan 

29. B-S dr.Bambang Priambodo,S.P.A. 

30. B-S HOS Cokroaminoto 

31. B-S ber KTP

32. B-S kualitas 

33. B-S Gunung Semeru 

34. B-S Program Pasca Sarjana 

35. B-S nonberas 

36. B-S tanggal 15 s/d 17 Agustus 2013 

37. B-S satu persatu 

38. B-S dipertanggung  jawabkan 

39. B-S menyolok 

40. B-S disamping rumah 

41. B-S perang paregreg 

42. B-S mesin diesel 

43. B-S Alqur’an 

44. B-S konkret 

45. B-S surat kabar Kompas 

46. B-S I. Isi Karangan 

              1.1. Uraian Umum 

              1.2. Ilustrasi 

47. B-S NIP. 1955 0805 1985 02 10001 

48. B-S Tolong pindahkan meja ini keruang tengah. 

49. B-S Apa ke luaran pembelajaran ini? 

50. B-S 250 orang peserta diundang panitia.


JAWABAN

1.   B-S non Amerika (non-Amerika, salah karena jika bentuk terikat diikuti oleh kata yang huruf awalnya adalah huruf kapital, di antara kedua unsur itu dituliskan tanda hubung (-))
2.   B-S anti-Amerika (anti-Amerika, benar)
3.   B-S antarkota (antarkota, benar karena gabungan kata yang salah satu unsurnya tidak dapat berdiri sendiri sebagai kata yang mengandung arti penuh dituliskan serangkai)
4.   B-S di PHK (di-PHK, salah karena imbuhan di-dirangkaikan dengan tanda hubung jika ditambahkan pada bentuk singkatan atau kata dasar yang bukan bahasa Indonesia)
5.   B-S sistim (salah karena kata bakunya sistem)
6.   B-S Edwin Eddy Setia Nugraha, P.H.D. (Edwin Eddy Setia Nugraha, Ph.D. Salah karena penulisan gelar doktor, master dan sarjana muda dari luar negeri, memang ditulis di belakang nama penyandang gelar, namun gelar doktor of philosophy, yang ditulis benar (Ph.D.). Huruf “P” ditulis dengan huruf besar, tetapi huruf “H” ditulis dengan huruf kecil dan diakhiri dengan tanda titik. Huruf “H” ditulis dengan huruf kecil karena posisinya sebagai bagian dari rangkaian satu kata dengan huruf “P” yang kepanjangan dari kata philosophy, sedangkan huruf “D” ditulis dengan huruf besar sebagai singkatan dari kata doctor, dan diakhiri dengan tanda titik.)
7.   B-S kunci inggris (kunci inggris, benar karena huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama diri geografi yang digunakan sebagai penjelas nama jenis)
8.   B-S Pulau Jawa (Pulau Jawa, benar)
9.   B-S sejarahwan (sejarawan, salah karena menurut KBBI penulisan yang benar adalah sejarawan yang berarti ahli sejarah, penulis sejarah)
10. B-S Bahasa Indonesia (bahasa Indonesia, salah karena huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa, bukan penulisan bahasanya kecuali terletak di awal kalimat)
11. B-S konggres (kongres, salah karena kata yang baku adalah kongres)
12. B-S program studi Akuntansi (Program Studi Akutansi, salah karena penulisan Program Studi menggunakan huruf kapital, sesuai dengan pedoman penulisan karya ilmiah)
13. B-S Sujono, SH. (Sujono, S.H. salah karena penulisan gelar sarjana hukum yang benar adalah S.H.)
14. B-S Tempe Malang (tempe Malang, salah karena mewakili produk suatu kota. Baca hal. 216)
15. B-S Tuhan yang Mahapengasih (Tuhan Yang Maha Pengasih, salah karena jika kata maha sebagai unsur gabungan diikuti oleh kata esa dan kata yang bukan kata dasar, gabungan itu ditulis terpisah)
16. B-S jadual pelajaran (jadwal pelajaran, salah)
17. B-S bus dan truk (bus dan truk, benar)
18. B-S Rp 2.000.000,- (Dua juta rupiah) (Rp2.000.000,00. Salah karena lambang atau tanda mata uang, seperti Rp (rupiah. $ (dolar), £ (euro), dan ¥ (yen) ditulis sebelum bilangan tanpa dipisahkan tanda titik atau spasi, kemudian penulisan tanda koma, sebagai penanda  decimal (decimal mark) yang benar adalah Rp2.000.000,00.)
19. B-S hamba Mu (hamba-Mu, salah karena huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama dalam kata dan ungkapan yang berhubungan dengan agama, kitab suci, dan Tuhan, termasuk kata ganti untuk Tuhan)
20. B-S produktifitas (produktif, produktivitas, salah)
21. B-S karir (karier, salah)
22. B-S Jum’at (Jumat, salah)
23. B-S Pebruari (Februari, salah)
24. B-S berulang kali (berkali-kali, berulang-ulang, Kata berulang kali  termasuk kata yang tidak baku karena tidak menunjukkan makna tunggal. Kata tersebut berasal dari dua jenis kata yang berbeda tetapi digabung begitu saja. Seharusnya kata tersebut dikembalikan kepada bentuk semula agar dapat diubah menjadi dua kata ulang yang sempurna)
25. B-S HUT RI KE-LXVIII (HUT RI ke-68 atau HUT LXVIII PT XXX, salah. Penulisan angka Romawi juga sering salah, misalnya yang “KE-LXVIII” yang benar tanpa “ke”, cukup LXVIII saja.)
26. B-S analisa (analisis, salah)
27. B-S tradisional (tradisional, benar)
28. B-S DR. Hasan (Dr. Hasan, salah)
29. B-S dr.Bambang Priambodo,S.P.A. (dr. Bambang Priambodo, Sp.A. (Spesialis Anak), salah karena dalam penulisan gelar dokter, setelah lulus profesi memperoleh gelar “dr.”, maka dokter bisa melanjutkan ke jenjang profesi lebih tinggi yaitu spesialisasi. Sebelum adanya SK Mendikbud tersebut, sebutan spesialisasi ditulis sesuai bidangnya. Setelah keluar SK tersebut terjadi perubahan sebagai berikut, misalnya: dr. yyy, DSA menjadi yyy, dr., Sp.A (Anak))
30. B-S HOS Cokroaminoto (salah, H.O.S. Cokroaminoto, penulisan singkatan nama orang, gelar, sapaan, jabatan)
31. B-S ber KTP (ber-KTP, salah karena imbuhan di-dirangkaikan dengan tanda hubung jika ditambahkan pada bentuk singkatan atau kata dasar yang bukan bahasa Indonesia)
32. B-S kualitas (kualitas, benar)
33. B-S Gunung Semeru (Gunung Semeru, Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur-unsur nama diri geografi)
34. B-S Program Pasca Sarjana (Program Pascasarjana, salah karena gabungan kata yang salah satu unsurnya tidak dapat berdiri sendiri sebagai satu kata yang mengandung arti penuh, sama seperti tunawisma, tunanetra)
35. B-S nonberas (nonberas, benar karena non- seperti pada nongelar, nonminyak, nonmigas, nonberas. Awalan ini artinya ‘bukan’ atau ‘tidak ber-‘)
36. B-S tanggal 15 s/d 17 Agustus 2013 (s.d., salah karena penulisan tanda baca yang boleh ada dalam penulisan singkatan adalah titik (.), tanda baca lain tidak diperkenankan, seperti garis miring (/). Sebab itu, penulisan s/d (sampai dengan) tidak sesuai ejaan, yang benar adalah s.d.)
37. B-S satu persatu (satu per satu, partikel per yang berarti ‘mulai’, ‘demi’, dan ‘tiap’ ditulis terpisah dari bagian kalimat yang mendahului atau mengikutinya.)
38. B-S dipertanggung  jawabkan (dipertanggungjawabkan, salah karena penulisan yang benar (baku) “tanggung jawab”, bukan “tanggungjawab”, kecuali jika mempunyai awalan dan akhiran seperti “mempertanggungjawabkan”. Jika cuma awalan atau akhiran saja, tetap dipisah, seperti “bertanggung jawab”, “tanggung jawabnya”, “penanggung jawab”)
39. B-S menyolok (Mencolok, salah)
40. B-S disamping rumah (di samping rumah, perlu diperhatikan penulisan kata di bila diikuti kata samping. Masing-masing kata itu mempunyai dua bentuk penulisan, ada yang digabung ada yang dipisah. Di dan samping ditulis terpisah jika menunjukkan arah atau tempat. Contoh: di samping Masjid. Di dan samping ditulis serangkai jika kata tersebut mengandung makna kecuali atau selain. Contoh: Disamping sebagai pegawai negeri, ia juga seorang wiraswastawan)
41. B-S perang paregreg (Perang Paregreg, salah karena huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur-unsur nama sejarah)
42. B-S mesin diesel (mesin diesel, benar)
43. B-S Alqur’an (Alquran, salah)
44. B-S konkret (konkret, benar)
45. B-S surat kabar Kompas (surat kabar Kompas, sudah benar karena huruf miring digunakan untuk menuliskan nama buku, nama majalah, nama surat kabar, yang dikutip dalam karangan) 
46. B-S I. Isi Karangan (I. Isi Karangan, sudah benar karena tanda titik dipakai di belakang angka atau huruf dalam suatu bagan, ikhtisar, atau daftar)
              1.1. Uraian Umum (1.1 Uraian Umum, salah karena tanda titik tidak dipakai di belakang angka atau huruf dalam suatu bagian atau ikhtisar jika angka atau huruf itu merupakan yang terakhir dalam deretan angka atau huruf)
              1.2. Ilustrasi (sama dengan yang diatas)
47. B-S NIP. 1955 0805 1985 02 10001 (NIP 1955080519850210001, salah karena penulisan NIP menurut ejaan yang baik dan benar sebaiknya tanpa titik dan angkanya juga jangan dijarang-jarang)
48. B-S Tolong pindahkan meja ini keruang tengah. (salah, ke ruang)
49. B-S Apa ke luaran pembelajaran ini? (salah, keluaran)
50. B-S 250 orang peserta diundang panitia. (salah, Panitia mengundang 250 orang peserta. Apabila bilangan pada awal kalimat tidak dapat dinyatakan dengan satu atau dua kata, susunan kalimatnya diubah)

bahasa indonesia contoh soal
Posting Komentar
komentar teratas
Terbaru dulu
Daftar Isi
Tautan berhasil disalin.